
Technologue.id, Jakarta - Program SisBerdaya dan DisBerdaya 2025, yang diinisiasi oleh DANA dan Ant International telah mengumumkan 35 pemenang yang terdiri dari kategori Ultra-Mikro dan Mikro di tiga area berbeda di Indonesia. Penganugerahan pemenang SisBerdaya dan DisBerdaya berlangsung di Hotel Kempinski Jakarta pada Kamis, (7/8/2025).
DANA menobatkan 6 Pemenang Utama dan 24 Pemenang Unggulan dari program SisBerdaya 2025. Selanjutnya, 5 pemenang utama untuk program DisBerdaya. Para pemenang dipilih berdasarkan kualitas proposal bisnis, potensi dampak sosial, strategi pertumbuhan, serta pemanfaatan teknologi digital dalam operasional usaha. Seluruh pemenang mendapatkan modal senilai total lebih dari Rp750 juta, untuk mendukung pengembangan usaha, peningkatan kapasitas, dan adopsi teknologi dalam bisnis masing-masing.
"Penganugerahaan SisBerdaya dan DisBerdaya 2025, bukan hanya selebrasi dan kompetisi semata, melainkan momentum penting untuk mengakui dan mendukung terus UMKM perempuan sebagai bagian penting dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia," ujar Vince Iswara, CEO dan Co-Founder DANA Indonesia.

Baca Juga:
Sisberdaya 2024 Tambah Program untuk UMKM Penyandang Disabilitas
Program SisBerdaya dan DisBerdaya 2025 mengusung tema 'Memajukan Bisnis dengan Teknologi', untuk melihat bagaimana Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memanfaatkan teknologi, khususnya AI, untuk meningkatkan produktivitas, efektivitas, serta keberlanjutan bisnis mereka.
Para peserta mendapatkan pelatihan hybrid dengan kurikulum komprehensif mencakup Business Model Canvas, Digital Payment & Marketing, hingga pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung operasional bisnis UMKM.
Lewat rangkaian pendampingan yang intensif dan aplikatif, mereka tidak sekadar diperkenalkan pada teknologi, tetapi didorong untuk menguasainya sebagai alat transformasi untuk meningkatkan produktivitas, memperluas pasar, dan menumbuhkan kepercayaan diri sebagai pelaku usaha yang tangguh dan mandiri.
Tahun ini, SisBerdaya berhasil menarik lebih dari 5.000 peserta dari tiga wilayah utama (Barat, Timur, dan Jabodetabek) meningkat 176 persen dibanding tahun sebelumnya. Sementara itu, DisBerdaya mencatatkan pertumbuhan empat kali lipat dibanding 2024, dengan lebih dari 100 peserta perempuan penyandang disabilitas yang antusias mengikuti program ini. Para peserta dari berbagai wilayah mulai dari Sumatera hingga Papua melewati proses seleksi dan penjurian ketat.
Baca Juga:
Pencapaian DANA Selama 2023 Buktikan Kepercayaan Pengguna
SisBerdaya dan DisBerdaya tahun ini memperluas dampaknya ke seluruh penjuru negeri dengan menjangkau peserta dari tiga wilayah utama: Area I (Sumatera, Kalimantan, dan Jawa, kecuali Jakarta), Area II (Sulawesi, Bali, NTT, NTB, Ambon, Papua), dan Area III (Jabodetabek). Para peserta berasal dari latar belakang usaha yang beragam, mulai dari kuliner, kerajinan, kecantikan, pertanian, hingga teknologi.
Sebagai platform yang aktif mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), DANA telah membantu lebih dari 1 juta pelaku usaha melalui fitur DANA Bisnis. Survei INDEF tahun 2023 bahkan mencatat 98 persen pelaku UMKM pengguna dompet digital DANA merasakan manfaat nyata dalam operasional bisnis sehari-hari.